Polifonik merupakan susunan musik dalam dua suara atau lebih, yang berjalan sekaligus secara berbaris dan independen. 

 Musik Polifonik diperkirakan sudah ada pada abad ke-8. Sebelum ada sistem notasi yang tepat untuk musik polifonik, keterampilan bernyanyi polifonik berkembang melalui improvisasi.


bentuk-notasi
melodi

 Teori-teori awal musik polifonik menurut pakar musik abad pertengahan meliputi:
  • Musik polifonik awal sering kali disebut organum dalam risalah-risalah teoritis, karena terkait dengan pemakaian organ.
  • Pemakaian heterofoni (dua pemain berimprovisasi pada melodi yang sama secara bersamaan) pada tradisi musik Yunani Kuno.
Baca: Teori Musik yang berkembang Pada zaman Yunani Kuno
  • Polifoni terjadi karena perbedaan-perbedaan jenis suara yang dimiliki manusia.
  • Mungkin ada sumber dalam musik rakyat, misal pemakaian nada-nada yang berbunyi secara terus menerus yang sejajar dibawah/diatas sebuah melodi.
  • Polifoni timbul setelah adanya suatu penemuan secara kebetulan.
  • Pemakaian polifoni dihasilkan dari filsafat spekulasi tentang kemungkinan diperdengarkan dua atau lebih interval pada saat yang sama.
  • Ada pernyataan bawa polifoni ini dibawa dari gereja Timur.